Kamis, 21 Agustus 2008

Renungan

Sekilas aku bertanya
untuk apa ada kehidupan
mengapa Tuhan menciptakan kehidupan.
Dengan segala kekuatan
mencoba mencari literatur sepanjang jaman
mungkin juga mengosongkan pikiran
ada pula yang menahan siksaan
Sesuatu yang berarti bagiku
mengapa ada kelahiran, kehidupan dan kematian

Mengapa aku harus dilahirkan?
Karena demikianlah hukun dari ia yang maha tinggi
Sebagaimana makhluk yang lainnya menjadi sebuah lingkaran yang wajib ada
Pada siklus kehidupan alam semesta

Mengapa aku harus hidup
Sebagaimana makhluk lainnya aku pun hidup untuk menjalani rangkaian penyucian diri
Rangkaian derita dan kebahagiaan duniawi yang sifatnya cobaan
Dimana kan terlihat siapa aku
Aku kah ia yang terbebaskan
Atau kah ia yang terjerat dalam lubang tak berdasar

Lalu yang terakhir, Untuk apa aku mati
Sebagaimana makhluk fana lainnya demikian pula aku
Aku kan menutup perjalanan derita dan bahagia dunia dengan sebuah kematian
Sebuah jalan yang bercabang-cabang
Sebagian takut teramat sangat terhadapnya
Sebagian tidak memikirkannya sehingga tiba waktunya
Sebagian yang lain dengan tenang dan tersenyum

Demikianlah akhir perjalananku menjadi terang dan pasti
Menghadapi setiap permintaan tanggung jawab yang telah kudaki
Meniti setiap langkah




Tidak ada komentar: